1. Chipset
Chipset adalah kumpulan
microchip yang terdapat pada motherboard yang dirancang untuk bekerja sama
untuk melakukan fungsi tertentu. Fungsi umum chipset adalah mengatur
aliran data antar komponen yang terpasang pada motherboard.
2.
Peripheral
Peripheral
adalah perangkat keras ( hardware ) tambahan yang disambungkan ke
komputer, biasanya dengan bantuan kabel ataupun sekarang sudah banyak perangkat
peripheral wireless. Peripheral ini bertugas membantu komputer menyelesaikan
tugas yang tidak dapat dilakukan oleh hardware yang sudah terpasang didalam
casing.
Peripheral terbagi
menjadi 2 bagian :
1. Peripheral Utama :
yaitu peripheral yang harus ada dalam pengoprasian komputer. contohnya yaitu :
mouse, keyboard, dan monitor.
2. Peripheral Pendukung :
Yaitu peralatan yang tidak mesti ada dalam mengoperasikan komputer tetapi
diperlukan untuk kegiatan tertentu. Contohnya yaitu: printer, scanner, modem,
web cam dan lain-lain.
3.
Slot
Slot adalah bagian dalam sebuah sistem komputer
yang sangat umum dan Selalu tersedia. Slot ini berguna sebagai tempat untuk
meletakkan atau memasang peralatan tambahan bagi komputer Anda. Slot menurut
kebutuhan dan kemampuannya telah dibeda-bedakan, disesuaikan dengan kebutuhan
dari sistem itu sendiri. Misalnya, sebuah komputer biasa tidak perlu memiliki
slot untuk EISA untuk SCSI, namun server sangat membutuhkan fasilitas slot ini.
Sehingga bagi Anda yang ingin memiliki server, ada baiknya untuk memperhatikan
fasilitas slot yang tersedia pada motherboard tersebut. Masing-masing slot
dibedakan menurut bentuk, kecepatan, dan fasilitas yang dimilikinya. Dan setiap
slot yang tersedia dalam sebuah motherboard akan mempengaruhi harga dan kinerja
dari sistem itu sendiri.
4.
Socket
Socket adalah mekanisme komunikasi yang memungkinkan
terjadinya pertukaran data antar program atau proses baik dalam satu mesin
maupun antar mesin. Gaya pemrograman socket sendiri berawal dari sistem Unix
BSD yang terkenal dengan kepeloporannya pada bidang penanganan jaringan,
sehingga sering disebut BSD Socket. Socket pertama kali diperkenalkan di sistem
Unix BSD versi 4.2 tahun 1983 sebagai kelanjutan dari implementasi protokol
TCP/IP yang muncul pertama kali pada sistem Unix BSD 4.1 pada akhir 1981.
Hampir setiap variant Unix dan Linux mengadopsi BSD Socket. Pada lingkungan
Unix, socket memberikan keleluasaan pemrograman gaya Unix yang terkenal dengan
ideologinya, Semua di Unix/Linux adalah file. Komunikasi antar program
dapat berlangsung lewat penggunaan deskriptor file standar Unix dengan bantuan
socket.
Keunggulan dari penggunaan socket adalah anda dapat
melakukan komunikasi antar proses/program melalui jaringan berbasis yang TCP/IP
tentunya, bahkan dengan program lain yang berjalan pada platform non-unix
seperti Microsoft Windows, sepanjang program tersebut berbicara dalam protokol
transfer yang sama. Fasilitas-fasilitas yang disediakan oleh mesin unix seperti
rlogin, ssh, ftp, dan lain-lain menggunakan socket sebagai sarana komunikasi
mereka. Socket dibentuk dan digunakan dengan cara yang berbeda. Komunikasi
socket terutama diciptakan untuk tujuan menjembatani komunikasi antara dua buah
program yang dijalankan pada mesin yang berbeda. Jangan khawatir, ini tentu
saja berarti dua program pada mesin yang sama dapat juga saling berkomunikasi.
Kelebihan lain dari komunikasi socket adalah mampu menangani banyak klien
sekaligus (multiple clients).
5.
Speed
Speed adalah kecepatan
dalam mengolah/mengelola data, biasanya untuk speed internet diukur dngan
byte/sekon. Sedangkan untuk speed processor diukur dalam Hz,KHz,MHz atau GHz
sama dengan ukuran frekuensi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar